Tak Efektif, Legislator Riau Minta Gubernur Kaji Kebijakan PSBB Pemko Pekanbaru
"Kalau hanya PSBB ya sama lah kita dengan Jakarta tapi sekarang ini kita beda dengan Jakarta. Jadi sampai saat ini saya belum melihat konsep kebijakan lokalnya seperti apa. Yang hanya ada terlalu cepat melakukan PSBB tapi persiapan tidak ada, " ujarnya.
Diwartakan sebelumnya, Pemko Pekanbaru akan memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari ke depan. Pada masa perpanjangan PSBB tahap kedua ini, arus lalu lintas semakin diperketat aparat keamanan.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus di Balai Serindit Gubernur Riau, Senin 27 April 2020, mengatakan, PSBB tahap pertama akan berakhir pada 30 April sejak diberlakukan pada 17 April lalu. Kesepakatan dengan gubernur dan kapolda Riau, PSBB di Pekanbaru akan diperpanjang untuk 14 hari ke depan.
"Kami akan segera melakukan evaluasi. Dalam rapat tadi, kami akan sepakat akan memperpanjang PSBB," ujarnya.
Hasil kajian beberapa negara di dunia, penerapan lockdown (karantina wilayah) membawa efek negatif terhadap psikologi masyarakat. Untuk itu, Pemko Pekanbaru akan mengevaluasi perpanjangan PSBB secara komprehensif.
"Seperti yang kita mulai sekarang (PSBB tahap pertama. Namun untuk siang hari, dalam pengaturan masyarakat, personel kami perketat," ucap Firdaus.