RIAU24.COM - Heboh Presiden Jokowi meneken Peraturan Presiden Presiden Nomor 64 Tahun 2020 tentang naiknya lagi iuran BPJS Kesehatan. Padahal sebelumnya MA sudah membatalkan keputusan serupa di Maret lalu.

"Saudaraku, ini soal kepemimpinan. Kok tega ya pada rakyat sendiri? Dlm keadaan begini masih menaikn iuran BPJS Kes. Dari awal kmi ingin ada kontrol oposisi di Parlemn. Agar rezim dg koalisi besar ini bisa dimbangi dengan pengawasan DPR. Tapi nasi sudah menjadi bubur!" cuit @Amien__Rais di twitter pada Kamis 14 Mei 2020.

zxc1

Langsung saja netizen atau warganet memberikan komentarnya. @SANG_225: "Terus semangat pak menjaga negeri, anak bangsa nunggu komando."

@irwanstanjung: "Pak Amin, jika Sdr Hanafi Rais jd buat Partai maka ajak2 sy ya krn sy yakin hakikat nya PAN itu ada pd Bpk. Sy percaya, puncaknya pd 2022-2023 anggota dewan & pengurus PAN hari ini akan hijrah ke partai baru besutan Sdr Hanafi. Salam takzim."

zxc2

@Aqua77smd1: "Sedih pak @Amien__Rais kepada siapa lagi rakyat berlindung semua kebijakan di negara ini sdh tdk berpihak kepada rakyat yg ada hanya kepentingan pribadi dan golongan para pejabat negara ini."

@Didi_di29: "Mungkin mereka bukan pemimpin pak."

@Didiek01787205: "Bagaimana dengan 2 periode terakhir, seberapa besar mereka yg menjadi oposisi? Posisi anda ada dimana ya?"

@Jak_Karawangg: "Pa saya ikut brgabung dipartai bapa kalo jadi buat baru."

@sahid_zakaria: "Akhirnya kuat-kuatan menulis putusan, mana yg akhirnya menang yg keluarin putusan atau yg batalin putusan. Rakyat kecil hanya mengelus dada saja."