RIAU24.COM - Sebuah adegan kacau meletus di Chicago Senin pagi, dengan ratusan orang memecahkan jendela, menjarah toko dan bahkan melepaskan tembakan ke arah petugas polisi, kata pihak berwenang.

Lebih dari 100 tersangka ditangkap dan sedikitnya 13 polisi terluka, termasuk satu yang dipukul dengan botol dan satu lagi menderita patah hidung selama kekacauan itu, Inspektur Polisi Chicago David Brown mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers.

Semuanya dimulai sekitar tengah malam dan berlanjut selama beberapa jam di distrik perbelanjaan Magnificent Mile kota dan bagian lain dari pusat kota Chicago.

Penjarahan tampaknya merupakan upaya terkoordinasi karena beberapa mobil dan bahkan van U-Haul terlihat mengantarkan orang-orang yang kemudian akan masuk ke toko dan berjalan keluar dengan tas penuh barang curian, The Chicago Tribune melaporkan.

Polisi mengatakan ada beberapa unggahan media sosial yang mendorong penjarahan pada hari Minggu menyusul penembakan yang melibatkan polisi pada hari sebelumnya, meskipun pejabat kota dengan cepat memisahkan kekerasan dari protes yang sah.

"Ini bukan protes terorganisir," kata Brown. “Ini adalah insiden kriminalitas murni. Ini adalah tindakan kekerasan terhadap petugas polisi kami dan kota kami. "