Kritik Jokowi Soal Pemerintah Tidak Main-main Berantas Korupsi, Natalius Pigai: Kami Bukan Bodoh
RIAU24.COM - Aktivis HAM yang juga mantan komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai mengomentari pernyatan Presiden Jokowi yang memastikan jika pemerintah serius dengan upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Pigai menyebutkan, masyarakat saat ini bukanlah orang yang bodoh. Rakyat tahu siapa yang membunuh lembaga para koruptor.
"Kami jutaan orang di negara ini bukan bodoh. Kecerdasan Kami melampaui. Kami ini jauh lebih pintar, cerdas dan bermartabat. Kami semua (Rakyat) tahu siapa yang membunuh lembaga pembunuh Para Koruptor," kata dia dilihat di akun Twitternya, Jumat, 14 Agustus 2020.
Seperti dilansir dari Tempo.co, Jokowi mengatakan upaya pencegahan korupsi harus ditingkatkan melalui tata kelola yang sederhana, transparan, dan efisien.
Dia menyebutkan, ekosistem nasional yang produktif dan inovatif tidak mungkin tumbuh tanpa ekosistem hukum, politik, kebudayaan, dan pendidikan yang kondusif. Fleksibilitas yang tinggi dan birokrasi sederhana, kata Jokowi, tidak bisa ditukar dengan kepastian hukum, antikorupsi, dan demokrasi.
Pernyataan Pigai yang mengometari ucapan Jokowi itupun ditanggapi oleh netizen. Berikut ini komentar netizen.
"Biasanya sih antara omongan dengan kenyataan sebaliknya," komentar salah satu netizen.
"Pidato internal untuk pendukungnya itu bang bukan untuk seluruh rakyat Indonesia," kicau seorang netizen.
"Harun kemana Harun eee.. di umpetin masih ya," tulis netizen lainnya.