RIAU24.COM - Seorang pejabat lingkup Pemprov Sulsel bernama Syafruddin Kitta bertindak kurang sopan dengan bermain handphone saat Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah memberi kata sambutan pada pelantikan pejabat eselon II dan III/IV

Akibatnya, Nurdin Abdullah yang merasa geram spontan mengusir pejabat tersebut dari ruang pelantikan.

"Keluar aja, Pak. Silahkan keluar. Di luar aja SMS-nya. Coba keluar," ujarnya dilansir dari Sindonews.com, Selasa, 1 September 2020.

Usai ditegur gubernur, Syafruddin Kitta sempat menundukkan kepala, lalu keluar meninggalkan ruangan. "Kalau masih ada pejabat lain yang main HP, silahkan keluar," kata Nurdin.

Usai pelantikan, Syafruddin Kitta yang juga salah satu aparat internal pengawas internal pemerintah (APIP) Inpektorat Sulsel tersebut, sempat menemui Gubernur Sulsel yang baru keluar dari ruangan memohon maaf.

Ditemui selepas acara, Nurdin yang dikonfirmasi terkait itu menegaskan, apa yang dilakukan pejabat bersangkutan bukanlah contoh yang baik. Meskipun beralasan hendak mencatat instruksinya lewat HP.

"Itu bukan contoh yang baik walaupun alasannya bahwa dia mencatat. Saya lihat dari tadi, pas saya bicara penguatan APIP, dan kebetulan dia orang APIP. Inikan namanya kurang etis. Makanya saya ingatkan apapun arahan itu penting kita simak," jelas Nurdin.