Kapal Kargo Dengan Awak Kapal Beserta Ribuan Ternak Hilang Terbawa Topan di Lepas Pantai Jepang
Penjaga pantai Jepang "meluncurkan misi pencarian dan penyelamatan kedua sebelum topan yang diperkirakan datang", katanya dalam siaran pers.
Liezel Pitogo, 38, terakhir kali berbicara dengan suaminya, seorang pelaut di kapal, pada Selasa malam. Dia mengatakan mereka sedang bepergian ke China tetapi agak khawatir tentang cuaca, katanya kepada BBC, berbicara dari provinsi Quezon di Filipina.
"Teleponnya tidak bisa dihubungi pada hari Rabu," kata Pitogo, cemas akan kabar terbaru tentang suaminya, Lindon, yang telah menjadi pelaut selama tujuh tahun.
Baik Australia dan Selandia Baru mengatakan mereka memberikan bantuan konsuler kepada keluarga awak kapal mereka.
Gulf Livestock 1 adalah kapal kargo berbendera Panama berukuran 139m (450ft) yang dibangun pada tahun 2002. Angin kencang dan hujan lebat dari topan yang menghantam wilayah itu menghambat upaya pencarian kapal.
Setelah bergerak melalui Laut Cina Timur, Topan Maysak, dinamai menurut nama pohon Kamboja, mendarat Kamis pagi di kota pelabuhan Busan, Korea Selatan. Sedikitnya satu orang telah tewas, lebih dari 2.200 orang telah dievakuasi ke tempat penampungan dan sekitar 120.000 rumah ditinggalkan tanpa aliran listrik di wilayah yang terkena dampak.