Bali Tetap Terbuka Bagi Wisatawan Domestik Meski Kasus COVID-19 Terus Melonjak
RIAU24.COM - Tampaknya lonjakan kasus virus korona di Bali baru-baru ini belum memaksa para pejabat untuk menutup pariwisata domestik ke tujuan liburan populer, yang sejauh ini hanya mengumumkan pembatasan pengunjung di tempat-tempat wisata di seluruh pulau.
“Kami akan membatasi tempat wisata, termasuk tempat keramaian. Ternyata itu sudah menjadi cluster baru. Seperti Lapangan Renon dan Puputan, saya juga minta tempat-tempat itu ditutup sementara, ”kata Gubernur Bali Wayan Koster kemarin.
Pembatasan yang sama dilaporkan akan berlaku di pantai, sebagai bagian dari upaya untuk mengendalikan penularan virus corona. Namun pulau ini masih terbuka untuk wisatawan domestik dari wilayah lain di Indonesia.
zxc1
Hingga kemarin, Bali telah mengonfirmasi 7.312 kasus COVID-19, termasuk 1.351 pasien dalam perawatan dan 179 kematian.
Provinsi tersebut mencatat lonjakan beban kasus yang signifikan selama sekitar dua minggu, dengan para pejabat mencatat lebih dari 100 kasus setiap hari hingga Minggu. Wakil Gubernur Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, atau Cok Ace, sebelumnya mengatakan transmisi lokal di Bali meningkat dari rumpun rumah tangga dan upacara adat.
Ketika tempat-tempat wisata kembali beroperasi normal di tengah pandemi, menyusul pelonggaran pembatasan pada Juli, Cok Ace mengatakan orang-orang muda telah melakukan perjalanan dan lalai untuk mengikuti protokol kesehatan yang tepat, mengakibatkan kasus tanpa gejala dan kemudian menginfeksi para tetua di rumah mereka.