Pemkab Kuansing Alokasikan Dana Publikasi Media Online Rp200 Juta
RIAU24.COM - KUANSING - Benar benar sangat miris sekali, nasib yang dialami oleh para kalangan kuli tinta di Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau.
Dimana dalam kesehariannya, hasil karyanya (tulisan para wartawan) sangat dinanti nantikan oleh masyarakat khususnya kalangan pembaca. Bukan hanya di pelosok negeri ini, akan tetapi juga di seluruh masyarakat Indonesia dan bahkan dunia.
Namun, jika dilihat dari kesejahteraan para wartawan khususnya di Kuansing, memang masih dirasakan kurang. Bahkan masih tergolong masih dibawa UMK (Upah Minimum Kabupaten).
Buktinya, dalam kegiatan kerjasama Media dengan Pemkab Kuansing melalui Dinas Kominfo, hanya sebesar Rp 200 Juta untuk 45 Media Online.
"Benar, Tahun 2020 ini, anggaran untuk kerjasama Media (45 Media Online), hanya Rp 200 Juta," ungkap Kepala Dinas Kominfo Kuansing Ir H. Syamsir Alam, S. HUT. MM saat acara Coffee Morning Pemkab Kuansing dengan Insan Pers, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kuansing, Senin(14/12).
Menurutnya, Saat ini perkembangan media massa, baik Cetak, Elektronik maupun Online di Kuansing, cukup signifikan. Dan Media sebagai mitra Pemerintah memang sudah harus ditingkatkan alokasi anggarannya. Bahkan Anggarannya tidak dipotong atau di pangkas untuk kegiatan Pandemi (Covid-19) yang sedang terjadi sekarang ini.
"Dana untuk Media Massa itu, tidak ada kita pangkas, untuk kegiatan Covid-19 di Kuansing," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Asisten Administrasi dan Umum Setdakab Kuansing, DR. Agus Mandar, S.Sos. M.Si menyebutkan bahwa Pemkab Kuansing juga telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 200-300 Juta, pada Satuan Tugas (Satgas) Bidang Edukasi Publikasi.
"Kita harapkan melalui Anggaran tersebut, dapat membantu para wartawan dalam liputan di Kuansing," tuturnya.
Acara Coffee Morning Pemkab Kuansing dengan Insan Pers ini, dihadiri langsung Bupati Kuansing Drs H Mursini, Asisten Administrasi dan Umum, Kadis Kominfo, Kepala Bappeda Litbang, Kadis PUPR, Kadis Sosial, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Perikanan, Para Kabid, serta Insan Pers.