RIAU24.COM -  Pada hari Kamis, harga saham Tesla Inc. melonjak 7,9%, membawa Musk melewati pendiri Amazon.com Inc. Jeff Bezos di Bloomberg Billionaires Index. Musk sekarang memiliki kekayaan $ 194,8 miliar, atau $ 9,5 miliar lebih banyak dari Bezos.

7 Januari, Elon Musk menjadi orang terkaya di dunia, pada hari yang sama pada tahun 1943, Nikola Tesla yang dinamai Tesla Motors meninggal bangkrut.

Siapa Nikola Tesla?

Nikola Tesla (1856-1943) adalah seorang insinyur dan fisikawan Serbia-Amerika yang membuat banyak terobosan dalam pengembangan, transmisi, dan penerapan tenaga listrik. Dia menemukan motor pertama dengan arus bolak-balik (AC) dan mengembangkan teknologi untuk pembangkit dan transmisi AC. Meskipun dia terkenal dan dikagumi, banyak penemuannya tidak akan pernah bisa diubah menjadi kesuksesan finansial jangka panjang, tidak seperti saingannya Thomas Edison.

Para ilmuwan menghubungkan revolusi zaman listrik dengan Nikola Tesla.

Seorang penemu yang tidak biasa, Tesla mengajukan lebih dari 700 paten untuk segala hal mulai dari komunikasi nirkabel hingga pencahayaan fluoresen. Beberapa idenya tidak pernah membuahkan hasil, termasuk "sinar kematian".

Tesla tinggal di sebuah hotel di New York dalam dekade terakhirnya, mengerjakan penemuan baru saat vitalitas dan kesehatan mentalnya memudar. Sebagai eksentrisitas jenius, ketertarikannya pada nomor tiga dan pencucian yang teliti diabaikan. Dia menghabiskan tahun-tahun terakhirnya memberi makan merpati kota dan berinteraksi dengan mereka.

Tesla meninggal pada usia 87 pada 7 Januari 1943, di kamar 3327 Hotel New Yorker. Pendiri Martin Eberhard dan Marc Tarpenning memilih nama Tesla untuk memberi penghormatan kepada Nikola Tesla.

Menurut posting lama di situs pembuat mobil:

Tanpa visi dan kecemerlangan Tesla, mobil kami tidak akan mungkin berjalan. Kami yakin jika dia masih hidup hari ini, Nikola Tesla akan melihat-lihat mobil listrik 100 persen kami dan menganggukkan kepalanya dengan pengertian dan persetujuan '.

Ironisnya Elon Musk, CEO Tesla Motors, menjadi orang terkaya di dunia pada hari yang sama ketika Nikola Tesla - nama di balik perusahaan - meninggal karena bangkrut dan sendirian di hotel, tidak dapat dilupakan siapa pun.