Primadona Pengguna, Seluruh Layanan Halodoc Meningkat Tajam di 2020
RIAU24.COM - Halodoc sudah ditunjuk menjadi mitra resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) satu-satunya dalam menghadirkan pusat layanan vaksinasi COVID-19 secara drive thru. Hal itu bentuk upaya pemerintah mempercepat program vaksinasi.
Lokasi pertama Pos Pelayanan Program Vaksinasi COVID-19 akan ada di area parkir Hall C JIExpo Kemayoran dan dimulai pada tanggal 3 Maret 2021 hingga akhir tahun 2021.
Jonathan Sudharta, CEO & Cofounder Halodoc mengatakan, program layanan ini merupakan kolaborasi Halodoc bersama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK), Gojek, dan RS Hermina. Pada tahap awal pelaksanaan, fasilitas ini akan melayani kelompok masyarakat lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta secara drive thru dan tidak dipungut biaya.
"Dengan adanya Pos Pelayanan Program Vaksinasi COVID-19 secara drive thru ini, kami berharap dapat memberikan sarana yang lebih aman dan nyaman bagi para penerima vaksinasi khususnya para lansia sebagai upaya kontribusi bagi percepatan program vaksinasi COVID-19 demi terciptanya kekebalan kelompok (herd immunity) di Indonesia,” kata Jonathan dalam press conference secara virtual di Jakarta, Senin (1/2).
Inisiatif Halodoc menghadirkan program layanan vaksinasi COVID-19 ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatkan tech-health. Pasalnya, sejak pandemi terjadi di Indonesia pada awal Maret 2020, seluruh layanan Halodoc terus meningkat tajam. Pada tahun 2020, pengunduh aplikasi Halodoc meningkat 2x. Bahkan, jumlah pengguna aktif bulanan aplikasi tersebut mencapai 18 juta. Dari sisi layanan, transaksi konsultasi dokter berbayar melonjak hingga 10x lipat, layanan toko kesehatan naik 6x dan layanan Buat Janji tumbuh 3x.
“Pertumbuhan positif Halodoc di tahun 2020 tidak lepas dari keandalan ekosistem teknologi kami dalam menjembatani kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang berkualitas dan terpercaya. Selain itu, kolaborasi lintas sektor dan dukungan pemerintah juga membuat kami semakin optimis untuk menciptakan dampak sosial positif yang lebih luas lagi melalui berbagai inovasi yang akan terus kami kembangkan di tahun 2021," jelas Jonathan.