Menu

Tak Berhenti Buat Ulah, KKB di Papua Kembali Sandera Pilot dan 3 Penumpang Pesawat Susi Air, Begini Ceritanya

Siswandi 13 Mar 2021, 15:10
Salah satu pesawat milik maskapai Susi Air yang beroperasi di kawasan Papua. Foto: int
Salah satu pesawat milik maskapai Susi Air yang beroperasi di kawasan Papua. Foto: int

RIAU24.COM -  Hingga saat ini, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, belum juga berhenti membuat ulah dan menebar teror. Kali ini, yang menjadi korbannya adalah seorang pilot dari maskapai penerbangan Susi Air PK BVY bersama tiga penumpangnya. 

Mereka sempat disandera saat mendarat di Bandara Kabupaten Puncak, Papua. Namun saat ini mereka sudah berhasil kembali ke Timika.

Terkait kejadian itu, Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, aksi penyanderaan itu bermula ketika pesawat Susi Air PK BVY dengan pilot Ian John Terrence Hellyer take off dari Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika menuju Lapter Wangbe, Kabupaten Puncak, dengan membawa 3 orang penumpang.

“Pukul 06.20 WIT pesawat Susi Air PK BVY landing di Lapter Wangbe Kabupaten Puncak. Kemudian pesawat tersebut tiba-tiba ditahan oleh sekitar 30 orang Kelompok KKB wilayah Distrik Wangbe, Kabupaten Puncak,” terang Kamal, Sabtu 13 Maret 2021.

Dilansir viva, selanjutnya pada pukul 08.00 WIT, setelah dilakukan negosiasi oleh salah satu penumpang, akhirnya pilot dan penumpang diperbolehkan take off dari Bandara Lapter Wangbe, Kabupaten Puncak menuju Timika.

“Pukul 08.36 WIT pesawat Susi Air PK BVY pilot Ian John Terrence Hellyer take off dari Lapter Wangbe Kabupaten Puncak menuju Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika dengan aman,” ujarnya.

Selanjutnya, pukul 09.16 WIT pesawat Susi Air itu kembali di Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika. 

“Selama ditahan pilot sempat ditodong dengan menggunakan senjata oleh KKB. Saat ini kondisi pilot sehat dan tidak mendapatkan penganiayaan serta barang-barang tidak dirampas,” terangnya. ***