RIAU24.COM -  Seorang pria Florida diduga menarik sepasang telinga manusia yang terpotong dari saku celananya saat diinterogasi dalam pembunuhan kakeknya.

Kolby Parker, 30, dituduh menikam kakeknya yang berusia 77 tahun Ronald Wells, Sr, pada Sabtu malam di dalam rumah Lake County yang mereka tinggali bersama, Orlando Sentinel melaporkan.

Parker awalnya mengatakan kepada penyelidik bahwa dia bertindak untuk membela diri, dengan mengatakan pria yang lebih tua menyerangnya dengan pisau dalam perkelahian yang mereka berdua lakukan saat merokok ganja, menurut laporan itu.

Dia mengaku dipaksa untuk mengarahkan pisau ke Wells, yang tubuhnya ditemukan di teras depan dengan beberapa luka tusuk.

Tetapi ketika dia sedang diwawancarai dalam kasus tersebut, Parker diduga mengambil telinga kakeknya dari celananya - dan kemudian menerjang seorang deputi, ketika mencoba untuk mengambil pistol dan tasernya, kata laporan itu.

Polisi mengatakan Parker akhirnya mengaku bahwa ia ingin kakeknya bersama mendiang neneknya dan "inilah waktunya untuk pergi," menurut pernyataan tertulis penangkapan yang diperoleh Sentinel.

Dia diduga memukul Wells beberapa kali di kepala dengan tongkat baseball sebelum berulang kali menusuknya dengan pisau daging dan memotong telinganya, kata polisi.

Parker juga diduga meninju, menendang atau meninju kepala tiga deputi saat mereka berusaha menangkapnya, menurut pernyataan tertulis. Dalam detail mengerikan lainnya, para penyelidik mengatakan mereka menemukan celemek di kamar tidur Parker dengan tulisan "The Family Butcher" tercetak di atasnya dan plastik, telinga manusia berdarah menempel padanya.

Parker didakwa dengan pembunuhan tingkat dua, baterai pada petugas penegak hukum dan melawan dengan kekerasan. Dia ditahan di penjara Lake County tanpa ikatan.