RIAU24.COM -  Itu adalah hari yang menyedihkan bagi semua pecinta satwa liar di negara Malaysia, setelah seekor gajah betina dibunuh ketika dia ditabrak oleh beberapa kendaraan di Batu Tujuh di jalan antara Kota Tinggi dan Mersing, menurut informasi dari Direktur Departemen Satwa dan Taman Nasional (Perhilitan) Johor, Salman Saaban.

Seperti dilansir Berita Harian mengatakan, “Menurut saksi, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 23.00, saat kendaraan roda empat dari Kota Tinggi arah Mersing bertabrakan dengan gajah tersebut. Hal ini diikuti oleh beberapa kendaraan, termasuk truk trailer yang tidak dapat menghindari tabrakan dengan gajah. Dia langsung meninggal di tempat kejadian. "

Seluruh pengemudi dan penumpang yang terlibat aksi hanya mengalami luka ringan.

Juga terungkap bahwa gajah betina merupakan bagian dari kelompok Gajah Panti, sekitar 30 sampai 40 ekor gajah.

Jalan tempat terjadinya kecelakaan tersebut merupakan hotspot untuk penyeberangan gajah dan total sekitar 20 rambu peringatan penyeberangan satwa liar telah dipasang di sepanjang jalan untuk memperingatkan pengguna jalan agar berhati-hati saat melewati kawasan tersebut terutama pada sore atau pagi hari.

Kami ingin mengimbau semua pengemudi agar memperhatikan rambu-rambu jalan terutama yang melibatkan satwa liar.

Makhluk berharga ini tidak bersalah dan telah mengikuti rute yang sama selama berabad-abad. Kamilah yang telah mengganggu wilayah mereka. Oleh karena itu, kita perlu lebih berhati-hati dan ekstra hati-hati saat memasuki kawasan tempat hidup satwa liar.