Otak merupakan organ penting bagi manusia dan praktik makan kurma dapat memberikan manfaatnya. Dalam studi yang dilakukan oleh Neural Regeneration Research 2016, kurma memiliki perlindungan dalam melawan peradangan dan stres oksidatif pada otak.

Kurma juga mampu menurunkan inflamasi seperti interleukin 6 (IL-6) di otak. Tingkat IL-6 yang tinggi dikaitkan dengan risiko tinggi penyakit neurodegeneratif termasuk Alzheimer.

3. Pemanis alami

Kurma juga dapat digunakan sebagai pemanis alami bahkan dapat dicampur dengan bahan lain untuk membuat kue, puding bahkan minuman. Penderita diabetes juga bisa makan kurma.

4. Camilan untuk penderita diabetes

Meski rasanya manis, kurma bisa dimakan oleh penderita diabetes. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrients, asupan kurma tidak membawa perubahan pada kadar gula darah. Sebanyak 100 wanita dan pria dengan diabetes tipe 2 berpartisipasi dalam penelitian dengan memasukkan tiga kurma dalam makanan harian mereka selama 16 minggu.