Granat Meledak di Bulan Puasa, 5 Tentara Belanda Luka-Luka, Pelakunya Mengarah ke TNI
RIAU24.COM - Serangan agresi militer Belanda pertama kali dilesatkan pada 21 Juli 1947 ketika umat Islam menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1366 H.
Setahun kemudian, peristiwa menggemparkan terjadi. Tepatnya terjadi pada 21 Juli 1948 atau bertepatan pada bulan Ramadhan juga dikutip dari historia.id, Rabu, 12 Mei 2021.
Granat meledak ke arah kedai kopi yang terletak di persimpangan jalan. Atau di dekat bioskop Rex di Senen, Jakarta. Akibatnya, 5 orang serdadu Koninklijk Leger atau Tentara Kerajaan Belanda terkena pecahan granat.
2 serdadu yang luka berat dibawa ke rumah sakit, yang lainnya bisa langsung pulang. Tak hanya itu, 5 preman juga terkena pecahan granat.
Di antara preman itu, seorang Indonesia dan seorang Tionghoa juga luka parah, yang lainnya, seorang Indonesia, seorang Tionghoa, dan seorang Belanda luka ringan.
Setelah peristiwa yang menggemparkan itu, polisi berhamburan datang untuk melakukan pemeriksaan. Sementara polisi militer dan sepasukan dari basis komando menggerebek pemuda-pemuda.