RIAU24.COM - Para pelaut memperkenalkan sebuah perahu layar yang diberi nama Manta, perahu hibrida raksasa ini dibuat untuk memungut sampah plastik di lautan.

Selain memungut, kapal ini juga dirancang untuk mengolah dan mendaur ulang sampah yang dikumpulkannya dari perairan tercemar seperti yang sering ditemui di sepanjang pantai, muara, dan sungai besar.
zxc1 
Kapal ini mengandalkan sumber energi terbarukan dari surya. Karenanya, kapal laut ini sangat ramah lingkungan.

Tak hanya itu, kapal ini mampu menyeberangi lautan, dan melakukan intervensi dengan cepat di mana pun dibutuhkan. 

Berkat desain biomimetiknya, sistem propulsi hibrida di kapal ini akan beroperasi sendiri hingga 75% dari waktu keseluruhan (tanpa menggunakan bahan bakar fosil, dan dengan jejak lingkungan yang minimal).
zxc2 
Kapal berteknologi tinggi ini diharapkan mampu mengekstraksi dan mendaur ulang antara 5.000 hingga 10.000 ton plastik terapung setiap tahun.

Kapal inovatif oleh para pelaut akan berfungsi sebagai laboratorium ilmiah untuk pengamatan, analisis, dan pemahaman tentang pencemaran plastik laut, dilansir dari Designboom.