Usai Taliban Kembali Berkuasa, Inilah Hari-Hari Paling Mmematikan Bagi Pasukan AS di Afghanistan
RIAU24.COM - Setidaknya 13 tentara Amerika Serikat termasuk di antara 85 orang yang tewas dalam ledakan di bandara Kabul, yang diklaim oleh afiliasi ISIL (ISIS), Negara Islam di Provinsi Khorasan (ISKP atau ISIS-K). Itu adalah kerugian satu hari terburuk bagi pasukan Amerika di Afghanistan sejak serangan Agustus 2011 terhadap helikopter Chinook yang menewaskan 30 anggota militer.
Inilah beberapa hari paling mematikan bagi pasukan AS di Afghanistan:
26 Agustus 2021: Dua pembom bunuh diri dan pria bersenjata menyerang kerumunan orang Afghanistan yang berbondong-bondong ke bandara Kabul di hari-hari yang memudarnya pengangkutan udara bagi mereka yang melarikan diri dari pengambilalihan Taliban. Serangan itu menewaskan sedikitnya 72 warga Afghanistan dan 13 tentara AS.
21 Desember 2015: Seorang penyerang bunuh diri menabrakkan sepeda motor bermuatan bahan peledak ke dalam patroli gabungan NATO-Afghanistan, menewaskan enam tentara Amerika. Para prajurit menjadi sasaran saat mereka bergerak melalui sebuah desa dekat lapangan terbang Bagram.
2 Oktober 2015: 11 orang, termasuk enam anggota militer AS, tewas ketika pesawat angkut C-130J Angkatan Udara AS jatuh.
17 Desember 2013: Enam anggota layanan AS tewas ketika sebuah helikopter jatuh.