RIAU24.COM - Tabrakan dua perahu sungai di Amazon di Peru telah menyebabkan sedikitnya 11 penumpang tewas dan lainnya hilang, menurut sebuah pernyataan pemerintah.

Kecelakaan itu terjadi pada pukul 05:30 waktu setempat (10:30 GMT) di Sungai Huallaga, di Muyuna pada hari Minggu, ketika sebuah kapal penuh penumpang menabrak tongkang barang di tengah kabut tebal saat fajar, menurut saluran TV Peru.

Kecelakaan itu menyebabkan kapal penumpang kayu, Ayachi, terbalik.

"Sejauh ini ada jumlah orang hilang yang belum ditentukan, serta 11 orang tewas dan enam luka-luka," kata Institut Pertahanan Sipil Nasional dalam sebuah pernyataan.

Petugas pemadam kebakaran, polisi, dan pelaut bertanggung jawab atas pencarian mereka yang hilang.

Tayangan televisi lokal menunjukkan orang-orang yang selamat menangis di tepi sungai ketika pihak berwenang membawa beberapa mayat.

Seluruh keluarga bepergian dengan kapal yang rusak, termasuk sekitar 20 anak-anak, menurut para penyintas.

Penumpang tersebut berasal dari komunitas agama yang kembali ke kota Yurimaguas setelah berpartisipasi dalam berjaga di dusun terpencil di hutan yang dikenal sebagai Santa Maria.