RIAU24.COM -  Kementerian Pertahanan Taiwan merespon peningkatan kekuatan yang dilakukan oleh militer China.

Taiwan meresponnya dengan menambah anggaran pertahanan secara besar-besaran dikutip dari rmol.id, Kamis, 16 September 2021.

Tak tanggung-tanggung, mereka menggelontorkan 240 miliar dolar AS atau 8,69 miliar dolar AS atau setara dengan Rp123 triliun untuk lima tahun ke depan.

"Komunis China terus berinvestasi besar-besaran dalam anggaran pertahanan nasional, kekuatan militernya telah berkembang pesat, dan telah sering mengirim pesawat serta kapal untuk menyerang dan mengganggu laut dan wilayah udara kita," ujar Kemeterian Taiwan.

Anggaran jumbo tersebut diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan mendesak, meningkatkan senjata seperti menambah pasokan rudal jelajah dan kapal perang.

Yang paling penting, mereka bakal menambah pasokan alutista buatan dalam negeri meskipun Amerika Serikat masih menjadi penyedia suku cadang dan teknologi paling banyak yang mereka gunakan.

Hal ini ditegaskan langsung oleh Wakil Menteri Pertahanan Wang Shin-lung.

"Hanya jika kami memastikan keamanan kami dan menunjukkan tekad, komunitas internasional akan berpikir baik tentang kami. Orang lain hanya akan membantu kita jika kita membantu diri kita sendiri," ujarnya.