Sedihnya, Demi Membeli Segenggam Beras, Kakek Penjual Batang Singkong Ini Harus Menabung dan Kelaparan Selama Berhari-Hari
Istri kakek meninggal dunia setahun lalu dan kakek tak mempunyai keturunan.
Di usianya yang senja kakek hanya bisa mengandalkan diri sendiri dengan berjualan batang singkong. Meski kelaparan dan kesulitan, kakek terus berjuang. “Kakek cuma bisa sabar dengan nasib yang dijalani. Kakek cuma bisa berusaha dan berdoa, supaya Allah memberikan kemudahan rezeki bagi kakek, Amin,”lirihnya.
Kakek Kamsi tinggal di rumah yang sudah usang. Rumah kakek beralaskan tanah, dindingnya pun dari kayu yang kini kondisinya sudah lapuk dan banyak lubang. Atapnya juga bolong, ketika hujan turun airnya akan membasahi bagian dalam rumah kakek. Kakek juga sedih ketika air hujan yang bocor itu membasahi tempat tidurnya, karena kakek bingung harus tidur dimana, sedangkan tempat satu-satunya beristirahat basah.
zxc2
Ingin sekali kakek merenovasi atap rumahnya, tapi uangnya belum ada.