RIAU24.COM -  Sebuah film dokumenter tentang dua orang tua Thailand yang menempatkan balita mereka ke dalam suspensi kriogenik setelah dia meninggal karena tumor otak memenangkan Penghargaan Emmy Internasional untuk film dokumenter terbaik pagi ini. 

Hope Frozen: A Quest to Live Twice oleh sutradara Thailand-Amerika Pailin Wedel memenangkan Film Dokumenter Terbaik di Penghargaan Emmy Internasional ke-49 pada sebuah upacara yang berlangsung di New York City.

Film – di mana Pailin adalah penulis, sutradara, dan produser – adalah film Thailand pertama yang memenangkan Emmy Internasional. Nominasi lain dalam kategori tersebut adalah They Call Me Babu (Belanda), Cercados (Brasil) dan Toxic Beauty (Kanada).

Film dokumenter berdurasi 79 menit yang membuat Pailin dan timnya lima tahun menceritakan kisah sebuah keluarga Thailand yang membuat keputusan tidak lazim untuk membekukan otak anak perempuan mereka yang berusia 2 tahun di fasilitas Amerika – menjadikannya orang termuda yang pernah ada. ditempatkan di fasilitas kriogenik dengan harapan suatu hari bisa menghidupkannya kembali.

zxc2

Film tersebut ditayangkan perdana di Festival Dokumenter Internasional Kanada Hot Docs 2019, di mana film tersebut dinobatkan sebagai Fitur Internasional Terbaik. Sejak itu, Hope Frozen pindah ke lusinan festival dan acara lainnya sebelum mencapai Netflix di seluruh dunia pada tahun 2019.

Pailin, yang orang tuanya adalah orang Thailand dan Amerika, mulai bekerja di surat kabar 16 tahun lalu sebelum beralih ke video. Dia berbicara kepada kami tahun lalu tentang membuat Hope Frozen dan pandangannya tentang 16 tahun bekerja di jurnalisme.