Bagaimana Cara Menghadapi Teman yang Berpikiran untuk Bunuh Diri?
RIAU24.COM - Pertama, ketahuilah bahwa siapa saja bisa mendapati diri mereka punya pikiran untuk bunuh diri. Pikiran-pikiran ini tidak selalu mewakili kelemahan, kekurangan, atau kegagalan pribadi.
Sekali lagi, pikiran untuk bunuh diri tidak selalu berarti memiliki rencana khusus untuk mati. Kita mungkin berharap mati, misalnya, atau sering berpikir tentang kematian, bahkan jika kita tidak memiliki niat untuk mencoba bunuh diri.
Bagi sebagian orang, pikiran bunuh diri pasif tidak pernah menjadi aktif.
Tetapi pikiran-pikiran ini pada akhirnya dapat mengarah pada perencanaan atau upaya bunuh diri. Memperhatikan tanda-tanda awal, seperti keputusasaan, perasaan terjebak, atau merasa seperti beban bagi orang lain, dapat menunjukkan sudah waktunya untuk mencari bantuan.
Pikiran untuk bunuh diri sering muncul sebagai respons terhadap situasi kehidupan yang penuh tekanan atau menantang, termasuk masalah kesehatan fisik, mental, trauma, pelecehan, kesepian, dan isolasi.
Jadi bagaimana caranya mengetahui bahwa teman kita sedang memberi isyarat akan bunuh diri?
Beberapa di antara mereka mungkin akan mengatakan 'Aku ingin mati saja' atau 'Aku ingin bunuh diri'. Tapi sebagian juga mengisyaratkannya dengan kalimat lain, seperti; 'Aku hanya ingin rasa sakitnya berhenti', 'Aku tak tau apakah masih bisa melanjutkan', 'Aku hanyalah beban', dan lain sebagainya.
Tanda-tanda ini tidak selalu berarti bahwa teman Anda berpikir untuk bunuh diri, tetapi tidak ada salahnya untuk menanyakan bagaimana perasaan mereka jika Anda sangat khawatir.
Anda bisa mengatakan “Aku agak cemas dengan kamu, karena . . . (sebutkan beberapa hal yang Anda perhatikan). Kalau ada apa-apa, kasih tau ya, siapa tau aku bisa bantu?”
Saat berbicara dengan seseorang yang memiliki pikiran untuk bunuh diri, apa yang Anda katakan benar-benar penting.
Mencoba mencarikan solusi untuk masalah mereka biasanya juga tidak akan membantu.
Buat teman Anda yakin dan tahu bahwa Anda ada untuk mereka. Anda dapat memulai percakapan, atau hanya sekadar duduk bersama mereka.