RIAU24.COM -  Seorang petugas pemadam kebakaran, Jacob Gregoire mungkin tak menyangka bakal ditangkap polisi dan diborgol ketika hendak menolong orang. Alasan Jacob diborgol pun sepele dan bahkan terbilang tak masuk akal. Semua bermula ketika Jacob bersama rekan-rekannya meluncur ke lokasi kecelakaan ketika mendapat telepon darurat.

Jacob dan rekan-rekannya kemudian tiba di lokasi kecelakaan di jalan tol California, Amerika Serikat.

Mengutip dari News.com.au., saat itu Jacob dan rekan-rekannya langsung menolong korban. Mereka hendak melakukan evakuasi. Namun tiba-tiba sebuah mobil patroli polisi melintas. Jalannya terhalang truk damkar. Polisi tersebut pun turun dan meminta agar truk damkar dipindahkan lebih ke pinggir.

Permintaan polisi yang tak disebutkan namanya itu ditolak oleh seorang rekan Jacob. Adu mulut keduanya pun tak terhindarkan.

Mengetahui itu, Jacob menghampiri si polisi dan menegaskan tak akan memindahkan truk-truk tersebut. Mereka mengutamakan menolong korban kecelakaan. Tak terima dengan penolakan tersebut, si petugas patroli pun langsung memborgol Jacob. Ia diamankan ke dalam mobil patroli.

Singkat cerita, sekitar 30 menit berselang Jacob kemudian dilepaskan. Namun, tetap saja insiden dari dua petugas berbeda tupoksi itu sampai ke telinga masing-masing atasan.

Kepala Petugas Pemadam Kebakaran Chula Vista, Dave Hanneman kepada media bahkan secara terang-terangan membela sang anak buah. Sebab menolong korban kecelakaan menjadi prioritas.

Dave juga menyebut petugas damkar memang dilatih dan diperbolehkan menggunakan truk-truk mereka untuk memblokade jalan guna melindungi korban kecelakaan dan petugas paramedis yang sedang bekerja.

Sementara pihak patroli jalan tol California menyayangkan insiden tersebut seraya menyatakan kejadian itu tidak menggambarkan hubungan kerja sama antara kedua pihak.