Cari Benang Merah Masalah, Pemkab dan LAMR Kabupaten Siak Bertemu
RIAU24.COM - Karena adanya pemberitaan negatif dalam dua hari terakhir, tentang Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) kabupaten Siak tidak menerima bantuan oprasional dari Pemkab Siak, Bupati Siak Alfedri melakukan pertemuan dengan pengurus LAM kabupaten Siak yang berlangsung, di Zamrud, Room, Komplek Abdi Praja, Perumahan Bupati, Kota Siak.
Bupati Siak Alfedri mengatakan terkait dengan bantuan dana hibah bagi organisasi, pada tahun 2015. BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI merekomendasi bahwa ketentuan bantuan dana hibah untuk LAM tidak boleh diberikan berturut setiap tahun.
"Berdasarkan Permendagri bantuan hibah bagi organisasi tidak dapat diberikan secara berturut setiap tahun nya. Tidak hanya LAM namun berlaku semua organisasi, namun kita berpikir bagaimana LAM ini tetap berjalan ada dana oprasional untuk bayar PLN, bayar gaji cleaning servis, adm kantor dan tukang kebun, ini setiap tahunnya sudah kami anggarkan di rutin Dinas Pendidikan Bidang Kebudayaan. Jadi bukan tidak ada sebagaimana diberitakan,"ujar Alfedri.
Lanjutnya, pertemuan ini spiritnya mencari solusi dan penyempurnaan bagaimana ke depan pola pengggaran khusus lembaga LAM bisa dikelola dengan baik. Dengan merevisi perbup dan melakukan studi tiru ke kabupaten kota lain, terkait dengan dukungan dana ke LAMR.
"Intinya kalau ada audit kita aman, saran saya LAM ini pengelolaannya ke depan di bawah UPTD, selain mudah penganggarannya juga mudah di awasi,"pintanya.
Melalui pertemuan itu, Alfedri juga menyampaikan persoalan saat ini sudah selesai. Kepada pengurus LAMR, jika ada permasalahan agar dikomunikasikan.