Mati-matian Diet, Wanita Ini Ternyata Idap Tumor Hampir 8 Kg
RIAU24.COM - Amanda Shoultz menghabiskan sebagian besar waktunya mencoba menurunkan berat badan setelah heran perutnya terus membesar.
"Saya mulai lebih banyak berolahraga. Saya berdiet dan, anehnya, saya kehilangan berat badan tetapi perut saya bertambah beberapa inci," kata Amanda Shoultz (29)
Namun saat dia melakukan medical check up rutin, pemeriksaan darah menunjukkan tubuhnya aman dan normal.
Karena mendapat hasil medical check up yang baik, Amanda hanya berfokus pada menurunkan berat badannya.
"Saat saya mengunjungi dokter GI (gastroenterologi), perut saya sudah keras seperti batu," katanya.
Setelah beberapa tes tidak menemukan tanda-tanda penyakit pasti, Amanda Shoultz menjalani CT scan.
"Sekitar empat jam kemudian, saya mendapat telepon dari dokter saya, dia bilang ada tumor 33 sentimeter di perut saya," kenangnya.
"Dua hari kemudian saya bertemu dengan ahli bedah."
Dokter menemukan bahwa tumor Shoultz adalah kanker, liposarcoma, suatu bentuk tumor langka yang, dalam banyak kasus, tidak menunjukkan gejala apapun sampai perut penderitanya membesar.
"Saya berusia 29 tahun dan sangat sehat. Saya tidak memiliki gejala lain selain perut saya."
Pada September, Amanda Shoultz menjalani operasi selama dua jam untuk mengangkat tumor, seberat 7,7 kg.
"Begitu saya keluar dari rumah sakit, perut saya kembali normal," katanya.