Aleix Espargaro Puji Mario Aji Pembalap Tercepat Indonesia
RIAU24.COM - Mario Aji pembalap asal Indonesia mendapat pujian dari Aleix Espargaro yang berhasil start di barisan depan Moto3 Mandalika 2022 hari Minggu (20/3/22).
Mario ialah pembalap asli Indonesia dari Tim Asia yang tampil keren di rumah sendiri yakni di Sirkuit Mandalika, ia melakoni finish Moto3 di urutan ketiga dengan catatan waktu tercepat 1 menit 41,5670 detik.
Mario Aji memang berhasil membuat sejarah di sesi kualifikasi Moto3 Mandalika, ia mencatatkan nama sebagai daftar pembalap tercepat.
Pada sesi Q2 yang berlangsung selama 15 menit di atas trek yang panas, Mario Aji berhasil menorehkan laptime tercepat dan berada di posisi tiga, ini bisa dibilang raihan terbaik pembalap Indonesia di ajang Grand Prix sepanjang ada pembalap Indonesia yang ikut serta.
Pencapaian Mario Aji mendapat pujian dari banyak pihak, salah satunya pembalap dari tim Aprilia, Aleix, ia menyampaikan pujian tersebut di Twitternya. “Manusia tercepat Indonesia” tulisnya membalas video Mario dari MotoGP.
Dalam sanjungannya, ia juga menuliskan emoji mengangkat dua tangan yang artinya salut dan bendera Indonesia.
Aleix Espargaro ialah salah satu pembalap yang antusias dengan MotoGP Mandalika, pembalap dari Spanyol itu juga membuat tantangan untuk warganet Indonesia.
Jika ia memiliki pengikut Instagram sebanyak 1 juta yang tercapai sebelum hari Minggu 20 Maret 2022, ia akan memberikan helm yang dipakainya untuk balapan kepada salah satu penonton di Sirkuit Mandalika.
Pada hari Sabtu 19 Maret 2022 pukul 18.55 WIB, pengikut Aleix Espargaro di Instagram sudah mencapai 1 juta, maka Aleix Espargaro tentunya akan menepati janjinya.
Hari Minggu akan ada salah satu penonton di Sirkuit yang beruntung mendapatkan helm balapan darinya, wah tentu akan menambah antusias penonton.
zxc3
Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai Mario Aji dapat pijian ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @baperanews . Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka