RIAU24.COM -  Hampir 6.000 penduduk terpaksa mengungsi karena kebakaran hutan besar terus menyebar di negara bagian pegunungan New Mexico, AS barat daya, kata Gubernur negara bagian itu, Michelle Lujan Grisham.

“Saya memiliki 6.000 orang yang dievakuasi, saya memiliki keluarga yang tidak tahu seperti apa hari berikutnya,” kata Lujan Grisham dalam jumpa pers pada hari Selasa, mendesak Presiden AS Joe Biden untuk menyatakan bencana untuk membebaskan bantuan keuangan federal.

zxc1

Ratusan rumah telah hancur sejak kebakaran hutan besar dimulai pada pertengahan April dan kemudian menyatu di timur laut negara bagian itu, dan jumlah bangunan yang terbakar kemungkinan akan jauh lebih tinggi, tambah Gubernur.

Musim kebakaran di wilayah tersebut biasanya dimulai pada Mei atau Juni, tetapi tahun ini datang lebih awal, kata Meteorolog CNN Monica Garrett pekan lalu, kantor berita Xinhua melaporkan.

zxc2

New Mexico pada bulan April telah melihat aktivitas kebakaran selama satu tahun, katanya, mengutip cuaca kebakaran yang mengerikan dan kekeringan besar yang sedang berlangsung yang tidak meninggalkan kelembaban di tanah.

Selusin kebakaran besar yang tidak terkendali telah membakar sekitar 1.000 km persegi di lima negara bagian AS, termasuk New Mexico, menurut data yang dirilis pada hari Selasa oleh National Interagency Fire Center.

Kebakaran hutan telah menjadi ancaman sepanjang tahun di AS Barat yang dilanda kekeringan, dan mereka bergerak lebih cepat dan membakar lebih panas dari sebelumnya karena perubahan iklim, kata laporan ABC News, mengutip para ilmuwan dan pakar kebakaran.