Jepang Diduga Tidak Izinkan Vladimir Putin untuk Menghadiri Pemakaman Shinzo Abe
Sementara Jepang berencana untuk menutup gerbangnya untuk Putin, warga tidak terkesan dengan pemerintah yang menghabiskan uang pembayar pajak untuk pemakaman, ketika keluarga telah melakukan satu upacara (pemakaman) lainnya.
Dilansir dari media Reuters, 50 orang telah mengajukan perintah di pengadilan Tokyo untuk meminta penghentian penggunaan dana publik untuk acara tersebut. Dalam jajak pendapat publik baru-baru ini oleh lembaga penyiaran publik NHK, hanya 49 persen yang mendukung gagasan pemakaman kenegaraan.
Shinzo Abe adalah PM terlama di Jepang. Dia telah mengundurkan diri dari posisinya setelah mengalami beberapa komplikasi kesehatan. Dia dibunuh awal bulan ini saat memberikan pidato di prefektur Nara, Jepang barat.
Tetsuya Yamagami, si pembunuh, ditangkap di tempat dan saat ini sedang menjalani penyelidikan, dengan pihak berwenang Jepang diperkirakan akan melakukan evaluasi kesehatan mental.
(***)