Empat Kebiasaan Makan Ini Bisa Menyebakan Gangguan Mental, Segera Cek Penjelasannya!
"Konsumsi gula meningkatkan inflamasi di dalam tubuh, yang dapat menjadi satu faktor dalam respons mental terhadap pola makan bergula," jelas Broihier.
Menurut Broihier, orang-orang biasanya hanya memperhatikan asupan gula dari makanan yang mereka konsumsi. Padahal, penting pula untuk memantau asupan gula dari berbagai minuman yang dikonsumsi sehari-hari.
Seperti diketahui, ada banyak minuman manis yang memiliki kandungan gula sangat tinggi, seperti soda atau minuman berenergi. Selain dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan penyakit perlemakan hati, kebiasaan minum minuman bergula tinggi juga dapat mengacaukan kesehatan neurologis.
Studi dalam Frontiers of Psychiatry misalnya, menemukan minum minuman bergula secara rutin berkaitan dengan peningkatan masalah psikologis dan perilaku pada remaja. Kondisi tersebut berpotensi memberi dampak negatif bagi kesehatan mental mereka saat dewasa.
2. Menjalani Diet Ala Barat
Pola makan ala Barat, khususnya ala orang-orang Amerika Serikat, dikenal tinggi akan gula, lemak jenuh, serta makanan proses atau rafinasi. Menurut studi dalam jurnal PLoS ONE, konsumsi beragam jenis makanan tersebut bisa meningkatkan risiko munculnya gejala depresi.