RIAU24.COM - Jembatan jalan tol sepanjang 450 meter di Jerman barat berhasil dihancurkan pada Minggu, 7 Mei. Dalam beberapa tahun terakhir, ada kekhawatiran tentang keamanan jembatan jalan raya A45 Rahmedetal.

Jembatan tersebut sempat ditutup untuk lalu lintas sejak 2 Desember 2021, yakni sekitar 17 bulan, akibat keretakan dan kerusakan di dalamnya.

Jembatan ditutup karena masalah keamanan.

Jembatan Lembah Rahmede memiliki panjang 453 meter, tinggi 70 meter, dan berat 17.000 ton. Pada hari pembongkaran itu runtuh menjadi tempat tidur drop hanya dalam hitungan detik.

Sekitar 150 kilogram bahan peledak digunakan di lokasi ledakan di Lüdenscheid, Rhine-Westphalia Utara. Dibangun antara tahun 1965 dan 1968, jembatan jalan raya yang kini dibongkar ini membentang di atas Lembah Rahmede.

Massa berkumpul untuk melihat jembatan jalan raya Jerman dihancurkan pada hari pembongkaran.

Penghancuran Jembatan Rahmede merupakan langkah penting dalam memastikan keamanan masyarakat yang dilayaninya.

Insiden tersebut menyoroti pentingnya pemeliharaan rutin dan pemeriksaan infrastruktur untuk memastikan keamanan dan integritasnya.

Sebanyak 50 kontainer yang ditumpuk digunakan untuk membuat penghalang untuk melindungi bangunan di sekitarnya. Perangkat tambahan juga dipasang di windows.

Pada 10 Juni, semua puing yang tersisa setelah ledakan harus disingkirkan. Lüdenscheid menyiarkan langsung pembongkaran tersebut. Jembatan baru harus memakan waktu lima tahun untuk dibangun, menurut laporan.

(***)