Putin Bakal Gunakan Bom Klaster Jika Diserang Ukraina Lebih dulu
"Saya ingin mencatat bahwa di Federasi Rusia ada persediaan yang cukup dari berbagai jenis bom klaster. Kami belum menggunakannya. Tetapi tentu saja jika digunakan untuk melawan kami, kami berhak mengambil tindakan timbal balik," kata Putin.
Putin mengatakan dia menganggap bom klaster sebagai kejahatan dan Rusia sejauh ini tak perlu menggunakannya walu pernah mengalami masalah amunisi di masa lalu.
Baca juga: Emperor Penguin Melakukan Perjalanan Epik, Berenang Lebih dari 3.500 km dari Antartika ke Australia
Human Rights Watch mengatakan Rusia dan Ukraina telah menggunakan bom klaster.
Rusia, Ukraina dan AS disebut belum menandatangani Perjanjian Bom Klaster, yang melarang produksi, penimbunan, penggunaan dan tranfer senjata.
(***)