RIAU24.COM - Untuk memulai hari, sarapan yang sehat sangat penting untuk melancarkan sistem metabolisme. Namun, tak semua makanan bisa melengkapi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Untuk itu, penting mengetahui asupan yang harus dipilih dan dihindari saat sarapan.

Berikut 5 makanan yang harus dihindari dan diperhatikan saat sarapan berdasarkan rekomendasi dokter gizi, dikutip dari berbagai sumber.

 1. Makanan Berminyak

Makanan berminyak yang melalui proses penggorengan dinilai memiliki kalori tinggi. Makanan dengan tinggi lemak dan kalori tinggi bisa memicu obesitas dan penyakit jantung.

"Pilihan sarapan ini bisa berkalori tinggi! Makanan berminyak umumnya digoreng dengan minyak sayur, yang menjadi tengik saat dipanaskan. Salah satu cara untuk membuat sarapan ini lebih sehat adalah dengan memilih telur rebus daripada digoreng," ujar dokter gizi Campbell.

2. Sarapan hanya dengan smoothie

Buah yang digunakan sebagai bahan untuk smoothie biasanya mengandung gula. Ketika mencampurkan buah, gula alami dilepaskan dari dinding sel buah dan menjadi gula bebas.

"Gula bebas dapat merusak gigi, tingkat energi dan dalam menjaga berat badan yang sehat. Bahkan jika Anda menambahkan kangkung dan bayam ke smoothie buah Anda, itu tidak akan menghilangkan gula, jadi usahakan untuk menjaga buah seminimal mungkin dan sertakan lebih banyak sayuran," kata Campbell.

3. Sereal manis

Sarapan yang sehat dapat menjaga kadar gula darah. Namun, jika memilih sarapan dengan sereal manis akan otomatis meningkatkan kadar glukosa dalam aliran darah, kemudian memicu tubuh merasa lesu untuk beraktivitas.

Cobalah memilih sereal dengan kadar gula lebih rendah. Pertimbangkan juga apakah ukuran porsi yang disarankan pada kotaknya adalah porsi yang sama dengan yang dikonsumsi, karena mudah untuk menuangkan lebih banyak dari yang disarankan, menghasilkan lebih banyak kalori dan lebih banyak karbohidrat daripada yang seharusnya dikonsumsi.

4. Bubur Instan

Bubur bisa menjadi pilihan sehat dan bergizi untuk sarapan, namun perlu diwaspadai jika terkandung banyak gula dan garam. Bubur instan dinilai memiliki kandungan gula yang tidak baik untuk tubuh.

"Bubur instan biasanya dikemas dengan gula dan garam. Satu bungkusnya memiliki sekitar 29,5g gula per 100g bubur," kata Campbell.

Tambahkan nutrisi pada bubur dengan beberapa blueberry atau irisan pisang sebagai pilihan yang tidak terlalu manis, dan hindari konsumsi bubur instan berlebihan.

5. Kopi dengan sirup perasa

Membuat kopi yang dicampur dengan sirup perasa bukan pilihan yang tepat untuk sarapan. Ini akan meningkatkan kadar gula yang signifikan, apalagi ditambah dengan kandungan pewarna buatan yang tidak menyehatkan.

"Menambahkan sirup perasa ke dalam kopi Anda seperti vanila, atau hazelnut adalah cara untuk meningkatkan kadar gula dan pewarna buatan. Dengan menambahkan sirup apa pun, kalori akan meningkat secara signifikan," ujar Campbell. ***