RIAU24.COM - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun menilai rencana Partai Nasdem melaporkan petinggi Partai Demokrat membuat politik Indonesia menjadi tidak asyik lagi.

Apalagi kalau ternyata laporan tersebut tak mengandung unsur pidana.

Hal ini disampaikannya dalam kanal YouTube "Ulas Berita", Senin 4 September 2023.

"Bisa enggak kita enggak main polisi? Masa politik begini pakai polisi-polisian, seperti sebuah kejahatan saja. Kalau memang misalnya mengungkapkan kata-kata kasar, kata-kata keras, ya di-counter dong dengan sebuah penyikapan," ujarnya.

Dia pun mengaku heran. Nasdsem yang belum menjadi penguasa sudah bertindak seperti itu.

"Kalau misalnya belum memerintah saja sudah main polisian, bagaimana nanti kalau memerintah?" ujarnya.

Dia pun meminta Nasdem untuk menghargai ruang berpendapat atau berdebat. Sikap Nasdem mempolisikan sejumlah pengurus Demokrat justru menimbulkan pertanyaan besar.

"Tapi kalau main kuat-kuatan, main hebat-hebatan, main lobi-lobian, main siapa yang punya kuasa dan lain sebagainya ya enggak asyik politik ini. Politik justru asyik kalau orang bisa membangun argumentasi secara cerdas tidak perlu pakai perangkat hukum," sebutnya.

Untuk diketahui, DPP Partai Nasdem disebut akan melaporkan sejumlah pengurus DPP Partai Demokrat ke polisi hari ini, Senin 4 September 2023.