"Kami dari Pemerintah Kabupaten Siak mengucapkan terima kepada PT RAPP yang telah membantu kami dalam mengetaskan kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Kabupaten Siak. Tentu hal ini sangat membantu sekali bagi kami," ungkapnya.

Memanfaatkan lahan gambut untuk budidaya ikan gabus yang sesuai dengan visi Siak Hijau, yakni untuk menerapkan prinsip kelestarian dan keberlanjutan dalam pemanfaatan sumber daya alam sebesar-besarnya bagi masyarakat.

"Kita sangat berharap dengan pemanfaatan CSR RAPP selain mengentaskan kemiskinan, ke depannya diharapkan dapat menjadi pendamping usaha ekonomi kreatif, terus mendorong peningkatan SDM yang ada di Siak," ungkapnya.

Sementara itu Community Development Regional Coordinator Kabupaten Siak dan Kabupaten Kepulauan Meranti, Muslim mengatakan bahwa, pelatihan dan pemberian bibit ikan gabus yang diberikan kepada masyarakat Penyengat ini merupakan kerja sama antara PT RAPP dan juga  PT Alam Siak Lestari (PT ASL).

"Kita banyak dibantu oleh PT ASL, dalam memberikan pelatihan bagi masyakat, karena memang perusahaan bergerak memproduksi ekstrak ikan gabus menjadi albumin yang berkhasiat untuk kesehatan. Dan paham tentang ikan gabus sehingga masyarakat mendapatkan ilmu bagaimana membudidayakan ikan gabus dan sekaligus manfaatkan ikan gabus ini sendiri," paparnya.

Ke depan apabila budidaya ini berhasil untuk tahap selanjutnya RAPP juga akan berikan bantuan lainnya bagi masyakat Penyengat. ***