RIAU24.COM - Presiden AS Joe Biden menghadapi reaksi keras dari Partai Republik MAGA menyusul serangan udara Iran di Israel pada Sabtu (13 April).

Presiden Amerika dalam pernyataannya mengatakan bahwa AS membantu Israel menjatuhkan hampir semua drone dan rudal.

"Sebelumnya hari ini, Iran dan proksinya yang beroperasi di Yaman, Suriah, dan Irak melancarkan serangan udara yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap fasilitas militer di Israel. Saya mengutuk serangan ini dalam istilah yang paling kuat," kata Biden.

"Atas arahan saya, untuk mendukung pertahanan Israel, militer AS memindahkan pesawat dan kapal perusak pertahanan rudal balistik ke wilayah tersebut selama seminggu terakhir. Berkat penyebaran ini dan keterampilan luar biasa dari anggota layanan kami, kami membantu Israel menjatuhkan hampir semua drone dan rudal yang masuk," tambahnya.

Presiden Joe Biden telah mempertahankan dukungan kuat untuk Israel sejak perang negara Timur Tengah itu dengan Hamas dimulai.

Reaksi Partai Republik MAGA terhadap serangan Iran

Mantan Presiden Donald Trump mengklaim di media sosial bahwa serangan Iran tidak akan pernah terjadi jika dia menjadi presiden.

"Kelemahan yang kami tunjukkan tidak bisa dipercaya. Itu tidak akan terjadi jika kita berada di kantor," kata Trump.

Partai Republik yang mendukung Trump juga menyalahkan serangan Iran terhadap Biden.

Gubernur Texas Greg Abbott menulis di X, sebelumnya Twitter, "Kepemimpinan Presiden Biden yang lemah dan tidak efektif menyebabkan momen ini. Iran berani menyerang karena Presiden Biden menolak membela sekutu kita, Israel. Texas berdiri bersama Israel dan rakyatnya. Selalu. Doa kami bersama Israel dan teman-teman Yahudi kami di seluruh dunia."

Perwakilan Texas Wesley Hunt menulis bahwa serangan itu tidak akan pernah terjadi di bawah Trump.

Rep. Marjorie Taylor Greene menulis di X, "Biden memberi Iran akses ke $ 10 MILIAR setelah Hamas menyerang Israel. Sekarang Iran telah melancarkan serangan terhadap Israel."

Mengapa Iran menyerang Israel?

Iran menembakkan banyak drone dan rudal ke Israel sebagai reaksi atas serangan terhadap kedutaan Iran di Damaskus, Suriah, yang menewaskan 12 orang, termasuk dua jenderal senior Iran.

Serangan itu, pertama kalinya Iran melakukan serangan militer langsung terhadap Israel, terjadi ketika ketegangan regional telah mencapai puncaknya sejak konflik Israel-Hamas dimulai enam bulan lalu.

(***)