Prabowo Diminta Serius Tuntaskan Kemiskinan dan Peningkatan Ekonomi Indonesia
RIAU24.COM - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Said Abdullah berharap kepada sejumlah agenda strategis untuk menjadi perhatian utama pemerintahan Prabowo-Gibran.
Agenda tersebut meliputi penurunan tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), serta pengurangan ketergantungan pada impor pangan dan energi.
Hal ini karena tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial merupakan prioritas utama bagi setiap pemerintahan.
"Selama sepuluh tahun terakhir, laju penurunan kemiskinan dan kesenjangan sosial masih belum progresif," ujarnya.
Tambahnya, tingkat kemiskinan pada 2014 mencapai 10,96 persen, sedangkan pada Maret 2024 turun menjadi 9,03 persen.
Artinya, tingkat kemiskinan selama 10 tahun terakhir hanya turun 1,93 persen.
“Penurunan kemiskinan belum cukup progresif, terutama dengan adanya penurunan jumlah kelas menengah yang mencapai 9 juta jiwa," sebutnya.