Warga Minas Siak Digemparkan dengan Penemuan Sesosok Mayat Wanita Tanpa Identitas Tergeletak di Semak-semak
RIAU24.COM - SIAK - Warga Kelurahan Minas Jaya, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau, Selasa (22/01/19) dihebohkan dengan penemuan sosok mayat seorang Wanita. Mayat Wanita yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan warga tergeletak di dalam semak tepi jalan Raya Lintas Sumatera KM 27, tepatnya di depan GS 2 Chevron Minas.
Penemuan mayat ini bermula saat salah seorang warga tengah membabat rumput di dekat TKP penemuan mayat tersebut. Warga pun kemudian melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian dan anggota Koramil setempat, seperti diungkapkan oleh salah seorang anggota Koramil 09/Minas Indra, yang kebetulan saat itu datang melihat ke TKP.
"Tadi saya sempat ikut mengamankan di TKP penemuan mayat itu, setelah pihak kepolisan datang baru saya pergi, Tadi pagi awalnya ada pekerja potong rumput di lokasi itu kemudian dia kaget melihat ada mayat di semak-semak di tepi jalan Raya itu. Kemudian langsung dia menghubungi saya dan pihak kepolisian," ujarnya.
Terkait hal tersebut Kapolsek Minas Kompol B.Naipospos membenarkan tentang penemuan mayat tersebut."Ya benar mas tadi ada ditemukan mayat seorang wanita yang sampai saat ini belum dapat kita ketahui identitasnya, jika kita lihat dari penampilannya dan barang bawaannya sepertinya mayat itu adalah pemulung, dan saat ini sudah dibawa ke Puskesmas Minas," ungkapnya.
Kompol Birma Naipospos juga menerangkan, berdasarkan olah TKP, pihaknya menduga bahwa mayat Wanita tersebut adalah korban tabrak lari, sebab di bagian wajah korban berlumuran darah di bagian telinga, serta pada kaki sebelah kanan terdapat luka robek.
"Berdasarkan olah TKP ada indikasi korban tabrak lari walaupun memang di TKP tidak ada mobil tapi dugaan sementara seperti itu kemungkinan korban ditabrak lalu terpental ke tepi jalan Raya kemudian sipenabrak lari meninggalkan korban," ujarnya.
Dikatakannya lagi, berdasarkan keterangan yang diterimanya dari dokter jaga di Puskesmas Minas bahwa, terdapat cedera di bagian kepala yang mengakibatkan keluarnya darah dari hidung dan mulut beserta telinga,
"Jadi berkemungkinan memang terkena benturan keras, namun pihak puskesmas menyarankan untuk dilakukan otopsi, untuk lebih jelasnya," paparnya lagi.
Menurutnya, di TKP juga ditemukan barang-barang korban berupa Goni berisi barang rongsokan (botol pelastik bekas minuman-red) jadi kuat dugaan bahwa korban ini adalah pemulung.
"Sampai saat ini belum ada satupun warga Minas yang dapat mengenali identitas korban, saat ini masih kita lakukan penyelidikan, dan mayat korban untuk sementara masih kita tempatkan di ruang mayat Puskesmas Minas," tutup Kompol Birma Naipospos.(***)
R24/phi