RIAU24.COM -  Fadilah dan keutamaan yang didapat dari salat berjamaah, sudah banyak kaum muslimin yang mengetahuinya. Khususnya bagi kaum pria, yang sangat dianjurkan salat berjamaah di masjid.

Seperti dituturkan Guru Besar IPB dan UIKA Bogor, Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MS, setidaknya ada 3 hikmah yang bisa didapat dengan salat berjamaah itu. Hal itu diungkapkannya saat mengisi pengajian guru Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/2).

Dilansir republika.co.id, menurut ulama yang akrab dipanggil Kiai Didin ini, setidaknya ada tiga hikmah dengan melakukan salat fardu berjamaah di masjid.

Yakni ta’liful qulub  (menyatukan hati), ta’liful fikri (menyatukan visi misi) serta ta’liful harakah (menyatukan gerakan).

Orang yang rajin salat di masjid, maka ia dengan mudah bisa berempati dan simpati kepada orang lain, tidak gampang nyinyir dan mencaci orang lain.

Ini yang disebut dengan penyatuan hati (ta’liful qulub). Dengan salat berjamaah, persatuan antara sesama muslim akan semakin kuat.

Selanjutnya adalah penyatuan visi misi (ta’liful fikri). Hikmah kedua ini bisa didapat dengan salat berjamaah, karena ketika melaksanakannya, akan terjadi kesamaan pikiran dan penyatuan visi misi.

“Hal itu terjadi karena mereka digembleng oleh kebersamaan dalam ibadah, yakni mereka ruku dan sujud bersama-sama,” terangnya.

Setelah dua hikmah tersebut di atas, selanjutnya adalah penyatuan tindakan (ta’liful harakah). “Kaum Muslim yang rajin shalat di masjid, maka mereka mempunyai kesamaan dalam hal mengerjakan apa yang harus dilakukan (ta’liful harakah),” ujarnya.

Karena itu, kaum muslimin pria hendaknya melaksanakan salat fardu berjamaah di masjid. “Kalau masjid penuh oleh jamaah, terutama pada waktu salat fardu, maka akan terjadi akselerasi kemajuan masyarakat,” tutupnya. ***