Abu Janda Diduga Terkait Saracen, Mustofa Nahra Minta Polisi Lakukan ini
RIAU24.COM - Kasus Facebook yang memblokir dan menghapus akun Permadi Arya atau Abu Janda karena diduga berkaitan dengan Saracen, menjadi perbincangan di media sosial.
Bahkan tagar #PermadiAryaBosSaracen menjadi trending topik pertama di Twiter. Berbagai pihak menanggapi soal dugaan Abu Janda dalam lingkaran Saracen, termasuk pegiat media sosial Mustofa Nahrawardaya.
zxc1
Dia mengatakan bahwa, kasus ini pernah menjadi perhatian oleh Presiden Jokowi dan meminta kepada pihak kepolisian mengusut Saracen tersebut.
Maka dari itu, dengan adanya dugaan tersebut, Abu Janda diminta oleh Mustofa Nahra diringkus polisi.
"Kasus Saracen jadi perhatian khusus Presiden Jokowi. Beliau minta seluruh pelaku Saracen ditindak tegas. Mestinya @permadiaktivis segera diringkus," kicau Mustofa Nahra di akun Twitternya, Sabtu, 9 Februari 2019.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi sempat mengatakan bahwa kelompok Saracen yang menyebarkan hoaks di dunia maya sangat mengerikan dan harus segera diungkap sampai ke akar-akarnya oleh pihak kepolisian.
zxc2
"Individu saja sangat merusak kalau informasinya itu tidak benar, bohong apalagi fitnah. Apalagi yang terorganisasi ini mengerikan sekali. Kalau dibiarkan mengerikan," kata Jokowi yang dilansir dari kompas.com, Minggu, 27 Agustus 2017 lalu.
Dia melanjutkan, semua negara saat ini mengalami beredarnya informasi palsu atau hoaks karena era keterbukaan di media sosial. Untuk itu, pihak kepolisian harus siap mengatasi masalah hoaks ini.