Kemenag Buka KSM Tingkat Kabupaten Bengkalis, Diikuti 211 Peserta MA, MTS dan MI
RIAU24.COM - BENGKALIS - Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, Dr H Carles SAg MA, Sabtu (20/7) kemarin membuka Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Kabupaten Bengkalis Tahun 2019 di halaman Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bengkalis.
Dalam sambutannya, Carles mengatakan, Kompetisi Sains Madrasah (KSM) ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan sains di madrasah secara komprehensif dan mengembangkan budaya belajar serta kreativitas dan motivasi meraih prestasi siswa/siswi.
Selain meningkatkan kualitas keilmuan, KSM ini juga merupakan event yang strategis untuk memupuk motivasi siswa agar terus mencintai ilmu pengetahuan dan teknologi dari KSM akan muncul Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkarakter kuat, tahan uji yang siap dikembangkan.
“Penyelenggaraan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) ini menunjukan bukti Kementerian Agama memiliki komitmen kuat dan serius dalam mengelola madrasah agar mempunyai mutu dan daya saing yang tinggi termasuk dalam bidang sains dan teknologi,” ujar Carles.
Didampingi Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Drs H Khaidir, dan Kepala MAN 1 Bengkalis, Lukman, Carles kembali menegaskan, bahwa digelarnya KSM merupakan momentum strategis untuk semakin meneguhkan dan mewujudkan eksistensi dalam kontribusinya serta meningkatkan kualitas pendidikan nasional.
Bahkan ke depan kata Carles, muncul wacana kompetisi serupa tidak lagi digelar hanya lingkungan madrasah tapi dibuka seluas-luasnya secara nasional. Dibuka atau disamakan untuk tingkat SD, SMP dan SMA.
“Kita cukup support dan serius utk kemajuan madrasah. Kita bisa buktikan itu, bagaimana pak Khaidir, kasi Pendidikan Madrasah kita bekerja sangat serius. Beliau tidak main-main dalam urusan peningkatan mutu madrasah, semua kegiatan dipermudah. Namun pak Khaidir dan kita tidak bisa bekerja dan berjalan sendiri butuh dukungan bapak ibu semua,” imbuh Carles.
Seperti disampaikan pantia, bahwa KSM tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2019 yang dipusatkan di MAN 1 Bengkalis diikuti oleh 211 peserta utusan Madrasah Aliyah (MA), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan juga Madrasah Ibtidaiyah (MI) se Kabupaten Bengkalis.
Ada 3 level kompetisi yang dipertandingkan. Untuk jenjang MI ada 2 mata pelajaran yakni matematika dan sains terintegritas. Lalu untuk jenjang MTs ada 3 mata pelajaran matematika, IPA dan IPS terintegritas. Selanjutnya untuk jenjang MA ada 6 mata pelajaran matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi dan geografi terintegritas.
Secara rinci, jumlah peserta yang ikut berkompetisi untuk jenjang MI sebanyak 34 peserta. Dengan rincian 17 peserta untuk mata pelajaran matematika dan 17 peserta untuk sains. Selanjutnya untuk jenjang MTs, jumlah peserta sebanyak 73 orang siswa, dengan rincian untuk mata pelajaran matematika 16 peserta, IPA 28 peserta dan IPS 29 peserta. Pelaksanaan ujian KSM nya dipusatkan di MTs Negeri 1 Bengkalis, jalan HR Soebrantas Desa Wonosari Timur Bengkalis.
Sedangkan untuk jenjang MA, pelaksanaan ujiannya di MAN 1 Bengkalis dan diikuti sebanyak 104 peserta. Dengan rincian jumlah peserta untuk mata pelajaran matematika 24 peserta, ekonomi dan geografi masing-masing 22 peserta, selanjutnya kimia, biologi dan fisika masing-masing sebanyak 12 peserta.
Terakhir, Carles juga mengajak kepada seluruh peserta yang akan berlomba pada ajang KSM ini untuk berkompetisi secara sehat, keterbukaan dan kejujuran.
“Bagaimana seorang siswa, dia jujur pada diri sendiri, menjawab sesuai dengan yang ada, karena ini merupakan salah satu contoh akhlakul karimah. Jadi, para peserta tidak hanya berlomba sains, akan tetapi mereka juga berlomba untuk berlaku jujur, menampakan kemampuan dan keseriusan dari para peserta itu sendiri,"pungkas H Carles.***
R24/phi/hari