Pemkab Pelalawan Utamakan Pelayanan Kesehatan Lewat Program Pelalawan Sehat
RIAU24.COM - Program Pelalawan Sehat merupakan suatu upaya intensif Pemkab Pelalawan menciptakan kondisi sehat masyarakat dan lingkungan. Dengan meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan kesehatan. Memberikan pelayanan gratis bagi seluruh warga di Puskesmas, memberikan jaminan layanan rujukan gratis bagi penduduk miskin dan mendekati miskin, dan menghidupkan kembali budaya gotong royong penyehatan lingkungan.
Program Pelalawan Sehat ini, tentu juga sejalan dengan Program Pemerintah Pusat yakni Program Indonesia Sehat. Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, program Pelalawan Sehat merupakan upaya untuk menciptakan kondisi sehat di daerah ini yang dimulai dari sehat lingkungan dan kemudian mewujudkan sehat individual penduduk.
Program Pelalawan Sehat, juga sebagai upaya untuk memperkuat prakarsa masyarakat dan menghidupkan kembali budaya gotong royong dalam membersihkan lingkungan pemukiman serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Pada sisi kesehatan individual, Pemerintah Kabupaten Pelalawan terus meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan kesehatan serta memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin yang memperkuat program kesehatan nasional.
Dampak yang dirasakan yaitu berkurangnya angka kesakitan, berkurangnya endemi penyakit menular dan meningkatnya umur harapan hidup masyarakat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dan tentunya, Program Pelalawan Sehat yang telah digagasnya ini, tidak hanya menjadi slogan semata. Dimana Program tersebut terus diaplikasikan dengan berbagai kegiatan pembangunan khususnya bidang kesehatan.
"Alhamdulillah, program Pelalawan Sehat, kita nilai telah berhasil. Masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan karena telah dibiayai oleh Pemerintah," kata Bupati Pelalawan HM Harris, didampingi Plt Kadis Kesehatan Pelalawan Asril belum lama ini.
Pelayanan kesehatan dilakukan secara merata, baik di wilayah kecamatan maupun desa dan kelurahan. Seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan, tidak ada lagi masyarakat yang tidak bisa berobat, seluruh puskesmas akan melayani. "Jika masyarakat yang sedang dalam kondisi sakit dan tidak lagi sanggup untuk datang ke puskesmas, maka petugas akan mendatanginya," sebut bupati Harris.
Pemkab Pelalawan tambahnya, juga terus melakukan peningkatan program ini. Pelalawan Sehat, juga dibarengi dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatannya, sehingga keinginan untuk menjadikan masyarakat sehat dengan kualitas dari tenaga kesehatan yang profesional dapat tercapai maksimal.
"Program Pelalawan Sehat, memang dinilai telah berhasil dalam aplikasinya. Dengan Pelalawan Sehat, masyarakat pun menjadi terbiasa bergotong royong membersihkan lingkungannya. Tercipta masyarakat yang sehat dan lingkungan yang sehat.
"Masyarakat yang sehat adalah modal dasar dalam membangun suatu daerah. Untuk itu, kita berharap agar upaya Pemkab Pelalawan ini harus didukung oleh peran aktif seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Pelalawan, sehingga visi Inovasi Menuju Pelalawan Emas (Ekonomi Mandiri, Aman dan Sejahtera) dapat tercapai dengan maksimal," bebernya Harris.
Sejalan peningkatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, Pemkab Pelalawan telah memiliki 14 Puskesmas di 12 kecamatan, 40 Puskesmas Pembantu (Pustu), 93 Poskesdes dan 1 RSUD yakni BLUD RSUD Selasih.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan H Asril menambahkan, melalui Program Pelalawan Sehat, peningkatan derajat kesehatan masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas sumberdaya manusia di Kabupaten Pelalawan terus dimaksimalkan. Upaya tersebut antara lain dilakukan melalui pengembangan Program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Kabupaten Pelalawan.
Asril menjelaskan, selama ini Jamkesda Kabupaten Pelalawan menjamin seluruh masyarakat di daerah ini. Tujuannya adalah memberikan jaminan pemeliharaan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Pelalawan untuk hidup sehat sebagai investasi dalam pembangunan di segala bidang.
Di samping itu juga tujuannya yakni meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat umum, agar tercapai derajat kesehatan yang optimal secara efektif dan efisien.
"Sedangkan tujuan khususnya sendiri adalah mendorong peningkatan pelayanan kesehatan yang terstandar bagi peserta, tidak berlebihan sehingga terkendali mutu dan biayanya," katanya.
Lanjut mantan Kepala Puskemasmas Langgam ini, bahwa di Jamkesda ini tidak akan berjalan dengan lancar apabila tidak di tunjang oleh tenaga medis yang cukup di 14 Puskesmas yang tersebar di 12 kecamatan di Kabupaten Pelalawan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan memiliki tenaga Medis yang telah diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 481 orang, Tenaga Honorer 407 orang, Tenaga Honor Provinsi 10 orang dan PTT Pusat 115 orang. Dari keseluruhan tenaga medis yang tersebar di seluruh Puskesmas tersebut, terinci Dokter umum sebanyak 54 orang, Dokter Gigi 191 orang, Bidan 300 orang, perawat 184 orang Tenaga Teknis 149 orang serta Tenaga Kesehatan 196 orang.
Jamkesda Kabupaten Pelalawan ini menjamin seluruh pemeliharaan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Pelalawan untuk hidup sehat sebagai investasi dalam pembangunan di segala bidang seperti yang termaktub dalam Program Pelalawan Sehat.
"Untuk itu, melalui Program Pelalawan Sehat ini, maka kita akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik, maksimal dan profesional kepada masyarakat Kabupaten Pelalawan. Sehingga kemajuan pembangunan bidang kesehatan di Negeri Amanah ini, dapat tercapai dengan optimal,"sebutnya.
Asril juga menyatakan, pihaknya selalu mengedepankan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Ini katanya, sesuai instruksi Bupati Pelalawan HM Harris.
"Pak Bupati selalu instruksikan pelayanan harus diutamakan. Karenanya, kita fokus kesitu. Seluruh sarana prasarana yang kita miliki, kita optimalkan untuk pelayanan,"jelasnya
Salah satu pelayanan kesehatan masyarakat tersebut kata Asril juga, adalah penanganan korban kabut asap saat ini.
"Seluruh Puskesmas, Pustu dan rumah bidan desa kita jadikan posko penanganan korban Karhutla. Demikian juga rumah sakit swasta, juga kita instruksikan menyediakan posko karhutla ini,"tambahnya.
Selain itu, Pemkab Pelalawan melalui Dinas Kesehatan juga menjadikan bagian dari Rumah Dinas Bupati Pelalawan sebagai rumah singgah dan posko untuk korban Karhutla.
"Hari ini, kita buka di rumah dinas bupati. Besok kita buka lagi, di Gedung Daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja," tambahnya.
R24/ARDI