RIAU24.COM -  Di saat banyak masyarakat tanah air yang mengeluhkan beratnya kondisi perekonomian beberapa tahun belakangan, orang terkaya di Indonesia, Michael Bambang Hartono justru memuji kinerja Presiden Joko Widodo. Ia menilai Jokowi berhasil membuat ekonomi Indonesia melonjak pesat.
 

"Lonjakan ekonomi terjadi pada pemerintahan Jokowi tahun 2014 dan 2019. Lonjakan itu karena adanya pembangunan infrastruktur yang sangat masif," ujar Bambang Hartono saat memberi Orasi Ilmiah di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Diponogoro, Semarang, Selasa (10/3/2020).

Dia menuturkan bahwa selesainya jalan tol transit Jawa berdampak pada arus logistik di dalam pulau Jawa. Hal itu menyebabkan investasi tumbuh cukup mumpuni karena dinilai murah, terutama untuk Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Tak cuma itu, dia pun menganggap bahwa Jokowi sangat memerhatikan perkembangan ekonomi digital. "Ekonomi digital, pembangunan infrastruktur dimasa depan juga sangat baik. Ini pak Jokowi ingin dibiayai pemerintah melalui APPBN dan oleh industri perbankan," ujarnya.

Perkembangan ekonomi digital ini, kata dia, memang sangat penting untuk membantu percepatan penjualan berbagai produk secara online. "Dampak pembangunan ini akan panjang potensinya, pertumbuhan makin cepat dan kesempatan menjadi terbuka lebar."

Terlepas dari klaim Bambang tersebut, faktanya, perekonomian Indonesia di lima tahun pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo jauh dari janji yang diiming-imingkan pada masa kampanye Pilpres 2014. Alih-alih mencapai pertumbuhan 7 persen, ekonomi Indonesia justru mentok di kisaran 5 persen.***