Gara-gara Lockdown di Malaysia, Nenek Ini Terpaksa Jalan Kaki ke Singapura Untuk Rawat Suami yang Jatuh Sakit, Netizen: Ini Baru Cinta Sejati
Namun setelah beberapa hari menjaga cucu, pada awal pekan lalu sang nenek menerima kabar bahwa suaminya yang berusia 80 tahun, tiba-tiba jatuh sakit. Mendengar kabar itu, Herman pun segera mencari transportasi untuk ibunya agar bisa kembali ke Singapura.
Namun karena Malaysia sedang menerapkan lockdown, tidak ada transportasi umum yang beroperasi. Karena itu, Herman menyarankan kepada ibunya itu untuk mengurungkan niatnya pulang ke Singapura, sambil menunggu kebijakan lockdown di Malaysia tuntas, tepatnya hingga pertengahan April. Apalagi, ia mendengar sakit sang ayah tidak terlalu serius.
Jalan Kaki Pulang ke Rumah
Meski demikian, sang ibu tetap bersikeras pulang ke Singapura untuk melihat kondisi sang suami. Karena tak ada angkutan, sang nenek akhirnya menempuh perjalanan pulang dengan berjalan kaki. Padahal, ia memiliki gangguan kesehatan pada bagian kaki dan lututnya. Perjalanan pulang sang nenek dilakukannya pada 29 Maret 2020 pekan kemarin.
Dalam perjalanan itu, sang nenek berhenti setiap beberapa menit untuk beristirahat. Butuh waktu hingga empat setengah jam, sehingga sang nenek bisa sampai di rumahnya di Singapura.
Meski keberatan, Herman tak kehilangan akal. Ia meminta bantuan dari seorang anggota keluarga untuk mendampingi sang nenek. Anggota keluarga itu pula yang membawa tas sang nenek sekaligus informasi bagi Herman, agar selalu bisa mengetahui kondisi terkini sang ibu.