Menu

Ini Imbauan Kanwil Kemenag Riau untuk Umat Muslim di Riau Terkait Puasa dan Lebaran Ketika Corona

Muhammad Iqbal 20 Apr 2020, 09:48
Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

RIAU24.COM - Bulan suci Ramadhan tinggal beberapa hari saja. Tapi, hingga saat ini di Indonesia masih terdapat virus corona atau Covid-19.

Kakanwil Kemenag Riau, Mahyudin mengimbau agar masyarakat Riau mengindahkan aturan yang ditetapkan Kemenag RI pada 6 April 2020 tentang panduan ibadah di bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H di tengah pandemi Covid-19.

"Surat edaran Kemenag ini telah ditujukan kepada Kakanwil Kemenag Provinsi dan kabupaten/kota. Untuk itu kepala daerah dan masyarakat agar mengikuti SE tersebut," ujarnya, Senin 20 April 2020.

Untuk informasi, berikut ini poin-poin surat edaran dari Kemenag terkait panduan ibadah untuk masyarakat di bulan Ramadhan hingga Idul Fitri 1441 Hijriyah:

1. Umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah puasa dibulan Ramdhan dengan baik berdasarkan ketentuan fiqih ibadah.

2. Sahur dan buka puasa dilakukan oleh individu atau keluarga inti (tidak perlu sahur dan buka puasa bersama).

3. Salat tarawih dilakukan individual atau berjamaan bersama keluarga inti di rumah.

4. Tilawah atau tadarus Alquran dilakukan dirumah masing-masing berdasarkan perintah Rasulullah SAW untuk menyinari rumah dengan tilawah Alquran.

5. Buka puasa bersama baik dilaksanakan lembaga pemerintah, lembaga swasta, masjid maupun mushallah ditiadakan.

gigih2

6. Peringatan nuzulul quran dalam bentuk tablik dengan menghadirkan penceramah dan massa dalam jumlah besar, baik dilembaga pemerintah, lembaga swasta, masjid maupun mushallah ditiadakan.

7. Tidak melakukan iktikaf di 10 malam terakhir Ramadhan di masjid atau mushallah.

8. Pelaksanaan salat Idul Fitri yang lazimnya dilaksanakan secara berjamaah, baik di masjid atau dilapangan ditiadakan, untuk itu diharapkan terbitnya fatwa MUI menjelang waktunya.

9. Agar tidak melakukan kegiatan salat tarawih dan takbiran keliling.

10. Silaturrahmi atau halal bihalal yang lazim dilaksanakan ketika hari raya Idul Fitri bisa dilakukan melalui media sosial atau video call.