RIAU24.COM -  Alida Elizabeth Dreyer, 27, yang tinggal di Sydney, Australia, terdorong untuk menurunkan berat badan setelah putus dengan pacarnya dua hari setelah keduanya menemui dokter spesialis kesuburan.

Dia menderita sejumlah masalah kesehatan, dan juga merasa depresi akibat intimidasi di sekolah yang membuat kesehatan mentalnya memburuk.

Alida selalu ingin menjadi seorang ibu dan memutuskan untuk mencoba memiliki bayi dengan pacarnya pada saat itu - namun, dia mengetahui bahwa dia menderita PCOS setelah berjuang untuk hamil secara alami.

Menurut sumber, Dia mengalami kenaikan berat badan sejak usia 6 hingga 23 tahun dan akan melukai diri sendiri serta memiliki pikiran untuk bunuh diri selama bertahun-tahun sebelum didiagnosis menderita depresi pada usia 12 tahun. Dia merasa seolah-olah dia tidak layak untuk hidup dan merasa ada yang salah dengannya.

Setelah menjalani operasi dan beralih ke pola makan vegan, Alida telah berubah menjadi orang yang benar-benar baru setelah menghentikan kebiasaan makan sebanyak 5.000 kalori sehari. Alida, yang berasal dari Afrika Selatan, kehilangan lebih dari 76 kg setelah menghentikan obsesinya terhadap makanan cepat saji.

“Saya mengakhiri hubungan beracun dengan pacar saya saat itu, dia tidak mencampakkan saya. Saya meninggalkannya karena hubungannya sangat tidak sehat, ”kata Alida. Setelah hubungannya yang tidak sehat, dia mengontrol ukuran porsinya dengan merombak pola makan dan rutinitas olahraga, dan juga menjalani operasi pengecilan lambung pada tahun 2017.

Dreyer berencana untuk berpartisipasi dalam kontes kecantikan. Dia bersiap untuk menunjukkan transformasinya yang luar biasa di kompetisi kebugaran tahun depan. Alida kini telah mengubah hidupnya dan penurunan berat badan membantunya mendapatkan kembali kepercayaan dirinya.