Aktor Kolosal Afdhal Yusman Temui Polisi Seribu Sinetron, Ternyata Ini Pekerjaan Sebenarnya Pemeran Pak Dimas
Dirinya menyebut bahwa semua atribut dan seragan polisi yang dimilikinya dibeli sendiri. Bahkan dirinya selalu update baik seragan atau logo dan kepangkatan institusi Polri. "Karena kita memakai peran institusi, jadi harus tahu. Alhamdulillah kalau saya semua paham sampai protap dan pangkat-pangkat, saya dalami," sebut Masran.
"Nah berarti bapak bukan polisi beneran. Jadi sebenarnya pekerjaan bapak apa?" tanya Afdhal kemudian.
Mendapat pertanyaan itu Masran atau Pak Dimas menjawab bahwa dirinya sempat menjadi seorang guru. "Saya guru sejak 1981. Jadi 2017 saya resign, dan jabatan terakhir saya wakil kepala sekolah di SMK. Tapi sampai sekarang orang selalu panggil saya pak polisi, jujur itu beban berat saya. Karena tingkah laku saya harus mencerminkan seorang polisi sebenarnya," jawab Masran.
Baca juga: Mahfud Sebut Wajar Kasus Tom Lembong Dianggap Publik kriminalisasi Politik, Ini Alasannya...
Mendapat pertanyaan itu Masran atau Pak Dimas menjawab bahwa dirinya sempat menjadi seorang guru. "Saya guru sejak 1981. Jadi 2017 saya resign, dan jabatan terakhir saya wakil kepala sekolah di SMK. Tapi sampai sekarang orang selalu panggil saya pak polisi, jujur itu beban berat saya. Karena tingkah laku saya harus mencerminkan seorang polisi sebenarnya," jawab Masran.