Unik, Penduduk Desa di Jepang Membangun Patung Gorila Setinggi 23 Kaki Untuk Mengusir Covid-19
RIAU24.COM - Seperti kita ketahui bersama, Jepang terkenal dengan kemajuan teknologinya. Bahkan, sebelum ini, negara tersebut bahkan berhasil mengendalikan gelombang pertama Covid-19 meski tidak memiliki perintah pengatur pergerakan sehingga memaksa bisnis mereka tutup dan uji coba terbatas. Sayangnya, negara tersebut saat ini menghadapi kebangkitan mendadak kasus Covid-19 yang semakin tinggi dari hari ke hari. Perdana Menteri, Yoshihide Suga bahkan harus mengumumkan keadaan darurat di provinsi Tokyo, Saitama, Chiba, dan Kanagawa.
Karena keprihatinan tersebut, warga desa di Chikuzen, Fukuoka, Jepang memutuskan untuk membangun patung gorila raksasa untuk mengusir dan menangkal virus Covid-19, seperti dilansir Daily Star.
Patung yang berdiri setinggi 23 kaki itu terbuat dari baja dan jerami. Agar terlihat lebih hidup, patung gorila memiliki sepasang mata yang bersinar merah di malam hari. Ia dikenal sebagai 'Giant Straw Scarecrow Gorilla: Proud Gorilla 2020'.
Patung gorila selesai dibangun pada Desember tahun lalu dan akan tetap berada di desa hingga akhir bulan ini. Ini telah menjadi daya tarik wisata yang membawa banyak pengunjung ke desa tersebut. Penduduk setempat memutuskan untuk membangun patung tersebut untuk mencegah penyebaran virus ini di masyarakat.
Penduduk desa memilih Gorilla karena “rupa gorila dipilih sebagai simbol kekuasaan dan kekuatan dalam menghadapi pandemi virus korona yang berkepanjangan.”