Wakil Menlu China Ramal Taiwan akan Kehilangan Semua Sekutunya: Cuma Masalah Waktu
RIAU24.COM - Wakil menteri luar negeri China Le Yucheng mengatakan ini hanyalah masalah waktu sebelum Taiwan kehilangan semua sekutu diplomatiknya.
zxc1
Daftar sekutu internasional Taiwan menyusut dari 22 menjadi 14 sejak Presiden Tsai Ing-wen dari Partai Progresif Demokratik menjabat pada Mei 2016.
Selain Nikaragua, negara-negara Kepulauan Pasifik Kiribati dan Kepulauan Solomon telah memutuskan hubungan dengan Taiwan sejak 2019.
zxc2
"Ini masalah waktu sebelum sekutu diplomatik Taiwan menjadi nol," kata Le Yucheng.
Le membuat komentar tersebut di Forum Tahunan Situasi Makro yang diselenggarakan oleh Universitas Renmin di Beijing pada Selasa (18/1).
Beijing menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri untuk dibawa kembali ke wilayahnya, dengan paksa jika perlu, sementara Amerika Serikat mendukung upaya Taiwan untuk memperluas kehadirannya di panggung internasional.
AS juga mendukung Lithuania dalam perseteruannya dengan Beijing atas Taiwan.
"Amerika Serikat juga terus mengatakan bahwa mereka akan mematuhi kebijakan satu-China, tetapi dalam tindakan, itu mendukung kemerdekaan Taiwan, terus-menerus mengikis kedaulatan China, mengirim penasihat militer ke Taiwan, dan mengirimkan senjata canggih ke Taiwan," tambahnya.