RIAU24.COM - Saat itu ketika kita bisa bepergian dengan bebas hanya dengan membeli tiket pesawat dan membawa paspor, salah satu hal yang paling menyebalkan adalah memastikan barang bawaan Anda sesuai dengan berat yang diperbolehkan.

Biasanya, ketika Anda pergi ke suatu negara, Anda tidak menghadapi masalah ini tetapi setelah membeli berton-ton oleh-oleh dan mengosongkan rak dalam prosesnya, pulang menjadi masalah.

Jadi sebagian dari kita terpaksa memakai beberapa lapis pakaian untuk memberi jalan bagi barang-barang yang kita bawa kembali.

Bagi orang lain, mereka lebih memilih untuk mengkonsumsi barang-barang yang telah mereka beli, seperti 4 pelancong di China ini.

Makan Jeruk Agar Tidak Membayar Biaya Bagasi 1 1" src="https://cdn.worldofbuzz.com/wp-content/uploads/2022/02/travellers-in-china-eat-oranges-to-not-pay-for-luggage-fees-1-1.jpg?strip=all&lossy=1&quality=92&resize=601%2C981&ssl=1" style="height:981px; width:601px" />

Keempat rekan itu pergi ke Kunming untuk perjalanan bisnis dan mereka mendapat kesempatan bagus: 30kg jeruk hanya dengan 50 RMB (RM33). Mereka membeli jeruk dan ingin membawanya kembali ke rumah mereka tetapi ketika mereka sampai di bandara, mereka diberitahu bahwa mereka harus membayar biaya kelebihan bagasi.

Tarif yang ditetapkan adalah 10 RMB (RM6,50) untuk setiap kilogram dan totalnya 300 RMB (RM197), yang menurut keempat pelancong itu "sangat mahal"

China Makan Jeruk Agar Tidak Membayar Biaya Bagasi 3" src="https://cdn.worldofbuzz.com/wp-content/uploads/2022/02/travellers-in-china-eat-oranges-to-not-pay-for-luggage-fees-3.jpg?strip=all&lossy=1&quality=92&resize=600%2C1089&ssl=1" style="height:1089px; width:600px" />

Karena mereka tidak mau mengeluarkan uang itu, mereka berdiri di samping tempat sampah dan mulai memakan jeruk.

“Kami hanya berdiri di sana dan memakan semuanya. Butuh waktu sekitar 20-30 menit.”

Dilansir dari Global Times, 4 dari mereka memiliki borok di mulut mereka pada saat mereka selesai makan jeruk dan bersumpah untuk tidak pernah memakan buah itu lagi. Netizen di China sangat terhibur dengan aksi mereka dan sedikit bingung kenapa jeruk tersebut tidak mereka pisah menjadi 4 bagian agar bisa dibawa masuk ke dalam kabin.