RIAU24.COM - Irakli Khvedaguridze adalah satu-satunya dokter berlisensi di hampir 386 mil persegi tanah pegunungan di timur laut Georgia.
zxc1
Khvedaguridze tinggal di Bochorna, sebuah desa dengan selusin rumah tinggi di atas ngarai Gometsari yang dipenuhi pinus di Tusheti.

Dia pula lah satu-satunya penyelamat bagi orang Tush yang tinggal di daerah terpencil ini selama delapan bulan musim dingin.
zxc2

Pada Desember, saat mengunjungi temannya di sebuah dusun di ngarai yang dipenuhi rumah kayu dan kandang domba, Khvedaguridze menerima telepon dari layanan darurat 112 Georgia mengenai seorang pria di desa lain yang mengeluhkan detak jantung yang berdebar kencang dan nyeri dada.

Dia melakukan perjalanan sejauh 7,5 mil dengan berjalan kaki untuk sampai ke rumah pasien.

Pada kunjungan medis lainnya di Agustus, Khvedaguridze menaiki Bichola melintasi gunung untuk sampai ke rumah seorang gembala, Rezo Partenishvili, yang mengalami kejang punggung dan tidak dapat berdiri, apalagi berjalan-jalan dengan domba-dombanya. 

Selain kejang punggung, Partenishvili menderita kram perut, diare, dan linu panggul kronis. 

Khvedaguridze tidak pernah mengunjungi pasien tanpa terlebih dahulu mengemas pisau, sekotak korek api, makanan yang akan bertahan setidaknya selama dua hari, dan senapan berburu. Tak lupa stetoskop dan perlengkapan medis lainnya. 

Begitulah kehidupan dokter gunung berusia 80 tahun ini.

“Setiap kali Anda melangkah keluar, tidak peduli musim atau cuaca, apa pun bisa terjadi,” kata Khvedaguridze, dikutip dari National Geographic.[email protected]